Kantong plastik ramah lingkungan merupakan singkatan dari berbagai jenis kantong plastik biodegradable. Seiring dengan perkembangan teknologi, muncul berbagai material yang dapat menggantikan plastik PE tradisional, termasuk PLA, PHA, PBA, PBS, dan material polimer lainnya. Dapat menggantikan kantong plastik PE tradisional. Kantong plastik ramah lingkungan telah banyak digunakan: kantong belanja supermarket, kantong penyimpanan segar roll-to-roll, dan film mulsa telah banyak digunakan di Tiongkok. Provinsi Jilin telah mengadopsi PLA (asam polilaktat) sebagai pengganti kantong plastik tradisional, dan memperoleh hasil yang baik. Di Kota Sanya, Provinsi Hainan, kantong plastik biodegradable berbasis pati juga telah digunakan dalam skala besar di berbagai industri seperti supermarket dan hotel.
Secara umum, tidak ada kantong plastik yang sepenuhnya ramah lingkungan. Hanya beberapa kantong plastik yang dapat dengan mudah terurai setelah menambahkan beberapa bahan. Yaitu, plastik yang dapat terurai secara hayati. Tambahkan sejumlah aditif (seperti pati, pati yang dimodifikasi atau selulosa lainnya, fotosensitizer, biodegradan, dll.) Dalam proses produksi produk kemasan plastik untuk mengurangi stabilitas kemasan plastik dan membuatnya lebih mudah terurai di lingkungan alami. Ada 19 unit yang mengembangkan atau memproduksi plastik yang dapat terurai secara hayati di Beijing. Pengujian telah menunjukkan bahwa sebagian besar plastik yang dapat terurai mulai menjadi lebih tipis, kehilangan berat, dan kehilangan kekuatan setelah terkena lingkungan umum selama 3 bulan, dan secara bertahap pecah menjadi beberapa bagian. Jika pecahan-pecahan ini terkubur di sampah atau tanah, efek degradasinya tidak terlihat. Ada empat kekurangan dalam penggunaan plastik yang dapat terurai: satu adalah mengonsumsi lebih banyak makanan; yang lain adalah bahwa penggunaan produk plastik yang dapat terurai masih tidak dapat sepenuhnya menghilangkan "polusi visual"; Ketiga, penggunaan produk plastik yang mudah terurai karena alasan teknis, tidak dapat sepenuhnya menyelesaikan dampak lingkungan “Potensi bahaya”; Keempat, plastik yang mudah terurai sulit didaur ulang karena mengandung aditif khusus.
Padahal, yang paling ramah lingkungan adalah menggunakan kantong plastik atau kantong plastik tetap untuk mengurangi jumlah pemakaian. Di saat yang sama, kantong plastik tersebut dapat didaur ulang oleh pemerintah untuk mengurangi pencemaran lingkungan.
Waktu posting: 08-Okt-2021




